Sosialisasi Logo Lustrum Ke-8 ME Distrik V Purwokerto
Penetapan Hari lahir Distrik V Purwokerto
Pembentukan distrik dalam Marriage Encounter Indonesia, menurut ketentuan Denas harus memenuhi beberapa persyaratan, antara lain Keuskupan yang bersangkutan “dapat berdiri sendiri dalam menangani keempat pilar Gerakan: melaksanakan Weekend secara rutin, adanya pertumbuhan Kelompok Dialog, menyelenggarakan Renewal, Enrichment, Open and Apostolic tanpa tergantung dari distrik lain”. Selain itu setidaknya ada team yang terdiri 1 imam dan 5 pasutri, di mana 2 diantaranya sudah mempunyai set lengkap, dan dikukuhkan dalam Sidang Denas.
Sejak 1980, atas bimbingan Roh Kudus dan siap diutus mengabarkan dan menyebarkan nilai-nilai sakramen Perkawinan dan Imamat, Pas Gun-Lan yang sudah mengikuti Weekend ME di Bandung bersama Mgr. PS. Harjosumarto, MSC yang telah mengikuti weekend di Girisonta menjadi bidan lahirnya komunitas ME di komunitas Keuskupan Purwokerto. Pilar Weekend mulai ditegakkan. Weekend pertama untuk Keuskupan Purwokerto diadakan di Rawa Seneng, Temanggung Keuskupan Agung Semarang. Team Weekend masih ditopang oleh Distrik I Jakarta dan Distrik II Semarang.
Tahun 1981 geliat Weekend semakin berkembang, walau masih dibantu team weekend dari distrik lain. Peristiwa Agung untuk Komunitas Marriaage Encounter Purwokerto dengan diselenggarkannya Denas ke-9 ME Indonesia dari 15-18 Oktober 1982. Dan tanggal 18 Oktober 1982 menjadi hari yang bersejarah dengan diputuskannya dalam Denas tsb: Purwokerto menjadi Distrik V dengan kordis yang pertama : Pas Gun-Lanny dan RP. J. Sukmono, MSC.
Setelah belajar sejarah dari Pasutri Hendro-Ratih dan dialog intensif sejak Pasutri Budhy-Rita, Pastur Boni dilanjutkan Pasutri Heri-Wiwit dan Pastur Boni sebagai Kordis V, maka diambilah kesepakatan bersama, Hari Kelahiran Distrik V pada tanggal 18 Oktober 1982.