Gerakan Marriage Encounter Harus Bersinergi dengan Gerakan Gereja Setempat
Marriage Encounter adalah Gerakan dalam Gereja Katolik. Oleh karenanya Visi, Misi dan Spiritualitas gerakan ini juga harus bersinergi dengan Visi, Misi dan Spiritualitas Gereja setempat. Demikian hal ini ditegaskan oleh Mgr. Adrianus Sunarko, OFM.
Penegasan Uskup Pangkalpinang ini dituangkan dalam SK No. 057/A.1b/V/2022 tertanggal 5 Mei 2022 tentang Pengangkatan Pengurus Distrik XV Marriage Encounter Keuskupan Pangkalpinang Masa Bhakti 2022 – 2025.
Di dalam Surat Keputusan tersebut dinyatakan bahwa dengan berakhirnya masa tugas Pengurus ME Distrik XV (Kordisnya Romo Nugroho dan Pasutri Sulist Milla. Red), diperlukan SK Uskup untuk mengangkat dan menetapkan pengurus yang baru (Kordisnya Romo Nugroho dan pasutri Ahon Yuyun. Red).
Lebih lanjut, berkaitan dengan sinergisitas antara gerakan ME dan gereja setempat, di dalam SK Uskup tersebut ditegaskan agar para pengurus Distrik XV Marriage Encounter Keuskupan Pangkalpinang:
- – Mensinergikan visi, misi dan spiritualitas ME (Marriage Encounter) dengan visi, misi dan spiritualitas Gereja Keuskupan Pangkalpinang;
- – Menjadi bagian integral dalam pastoral pendampingan keluarga-keluarga Katolik di KBG-KBG di seluruh Paroki di Keuskupan Pangkalpinang;
- – Menjalin komunikasi yang baik dan intensif dengan para stake holder pastoral keluarga (Komisi Keluarga Kevikepan, Pastor Paroki, Seksi Keluarga Paroki/KBGKBG ), sehingga visi, misi dan spiritualitas ME sungguh-sungguh meresap (menjadi inspirasi) bagi pastoral keluarga Katolik di seluruh wilayah Keuskupan Pangkalpinang;
Secara resmi Surat Keputusan yang berlaku sejak 14 Mei 2022 tersebut diserahterimakan dalam acara pertemuan ME (Sunday Night People) di Ruang Paroki Regina Pacis Belitung. B. Sulistiyono selaku staff Komisi Keluarga Kevikepan Bangka Belitung – Keuskupan Pangkalpinang, sekaligus Kordis lama dengan didampingi Mil La, pasangannya, membacakan SK tersebut di hadapan Komunitas ME Belitung. Selanjutnya Pasutri Sulist – Mil La mewakili Komisi Keluarga menyerahkan SK kepada Romo Nugroho selaku Vikjen Pangkalpinang sekaligus Ecclesial Kordis lama yang terpilih kembali. Romo Vikjen dan pasutri Ahon – Yuyun adalah Ecclesial Tim Kordis yang baru.
Pada kesempatan itu juga diserahkan SK Kormep untuk Paroki Regina Pacis Belitung yaitu Pasutri Johan – Fui Khien untuk menggantikan Pasutri Ahon – Yuyun yang terpilih sebagai Kordis Distrik XV Pangkalpinang menggantikan Pasutri Sulist – Mil La.
Sementara itu untuk para pengurus ME Distrik VX Keuskupan Pangkalpinang yang ada di pulau Bangka, SK Uskup tersebut diserahterimakan dalam acara KD pada Minggu, 29 Mei 2022 di rumah Pasutri Sandi-Igna. Tema KD malam itu adalah Panggilan dan Perutusan yang dibawakan oleh Pastor Nugroho dan Pasutri Sulist – Mil La. Pada kesempatan itu Romo Nugroho menegaskan bahwa tugas dan jabatan dalam ME adalah tugas untuk memaknai panggilan dan perutusan untuk mewartakan kabar cinta kasih Yesus sendiri dengan kekhasan gerakan ME.
Dengan SK ini diharapkan Gerakan ME di Keuskupan Pangkalpinang sungguh dapat bekerjasama dengan seluruh elemen di Keuskupan Pangkalpinang sebagaimana dinyatakan bahwa ME adalah suatu gerakan dalam gereja Katolik, dan dalam salah satu aktivitasnya ada O and A yaitu Open and Apostolik (terbuka dan merasul). Kiranya kemuliaan Tuhan dan Perkembangan Gereja akan semakin terwujud melalui gerakan cinta kasih ME ini. Semoga!(Sulist – Mil La)
(IH/WN)